Inilah Tipe-Tipe Customer Terunik Di Minimarket… Kau Termasuk, Gak?

Berbelanja di Minimarket bagi sebagian orang memang terasa lebih nyaman dan lebih cepat ketimbang berbelanja di Supermarket. Serta terasa lebih lengkap dan sebagian lebih murah ketimbang berbelanja di Warung.

Tapi apabila kita perhatikan lebih dalam, Customer-customer di Minimarket memiliki tipe-tipe uniknya sendiri, loh. Tipe-tipe menyerupai apa sih? Berikut diantaranya :

Baca Juga artikel sebelumnya : Tips Bacaan dari Arie Kriting Ini Boleh diamalkan Gak ya?

1. Tipe Orang-Orang Kantoran

Sumber Foto : himawat.lecture.ub.ac.id

Customer dengan pekerjaan kantoran biasanya belanja ketika pagi-pagi sekali. Mengenakan seragam rapi dan wangi, mereka belanja secara cepat. Pas dihadapan kasir, orang-orang kantoran ini eksklusif berkata “Cepat ya mbak… Saya sibuk dan buru-buru nih…”, Apabila kasirnya lambat sedikit, api amarahnya eksklusif berkobar sampai terasa Negara api menyerang… Huaaahh.. Haduh, bila sibuk dan harus cepat kenapa pula harus belanja sih pak? Hihihi

2. Tipe ibu-ibu Cina

Sumber Foto : brilio.net

Customer dengan tipe ibu-ibu Cina ini biasanya banyaomong minta ampun. Dan apabila terjadi selisih harga 1 rupiah saja, eksklusif emosinya meledak… Ckckck , selisih harga 1 rupiah saja diributkan.

3. Tipe orang-orang MLM

Sumber Foto : dpccars.com

Pas tiba di kasiran dan belanjaanya sudah discan, beliau bertanya “Berapa, mbak?”, Kasir menyebutkan totalnya. Kesempatan itupun eksklusif ia manfaatkan. Sang customer mulai promosi “Mbak mau cepat kaya? Mau punya kendaraan beroda empat mewah? Motor baru? Uang berlimpah? Kebetulan aku memiliki Bisnis…. “ Hingga antrian di belakang menumpuk, dan hanya pergi ketika diusir.

4. Tipe-Tipe orang kaya

Sumber Foto : keepo.me

Customer tiba ke kasir membawa air minera cup. “Total harganya 500 rupiah, pak” Kata Kasir. Customer itu eksklusif mengambil dompet dari kantongnya, diperlihatkan ke semua orang betapa banyak uang di dalamnya. Dicabut satu lembar uang 100.000 rupiah untuk membayar belanjaannya. Biasa orang kaya…

5. Tipe Modus

Sumber foto : getscoop.com

Customer yang satu ini biasanya akal-akalan minjam sesuatu terlebih dahulu. “Mbak, boleh pinjam pulpen? Sekalian nomor Handphonenya…” #EAAAA

Itulah Tipe-tipe customer di Minimarket, apakah kau merupakan salah satunya? Pastinya, walaupun kita Customer kita juga harus bersikap baik dan menghargai karyawan di tokonya. Seperti kata pepatah “Jika ingin dihargai, maka hargailah orang lain”.

Sumber Banner : wajibbaca.com

Tak Mau Ketinggalan Indonesia Menciptakan Kafe Horor Ibarat Di Jepang

Kafe Jepang akhir-akhir ini tengah ngetrend di Sosial Media, terutama twitter. Kafe yang dinamai dengan Kafe Vampir menjadi trending topic di Media sosial berlogo burung biru tersebut. Banyak Netizen yang berkomentar betapa horrornya kafe tersebut. Dikatakan bahwa suasana di dalam Kafe tersebut 

mempunyai warna merah gelap dan Lantai dengan aksen sel darah merah. Minuman dan makanannya di ciptakan semistis mungkin, lebih horrornya lagi makanannya disajikan dalam wadah menyerupai peti mati.

Baca Juga artikel sebelumnya : Inilah Tipe-Tipe Customer Terunik di Minimarket… Kamu termasuk, gak?

Sumber Foto : https://www.wowkeren.com

Meskipun menyeramkan, rupanya Kafe Vampir di Tokyo ini menjadi sorotan orang-orang di seluruh dunia. Rasa ingin tau mereka mengalahkan rasa takut untuk tiba ke sana.

Mendengar hal tersebut, seorang pengusaha dari Indonesia, yang berjulukan Pak Kocai berpikir untuk menciptakan Kafe horror juga. Ia tahu bahwa Indonesia memiliki hantu-hantu yang jauh lebih menakutkan ketimbang hanya Vampir. Pak Kocai terus meriset, Hantu apa yang cocok untuk dijadikan nama sebuah kafe dan bisa menciptakan orang lain penasaran.

Berhari-hari Pak Kocai berpikir keras. “Bagaimana Jika Kafe Kuntilanak?”, Lamunannya. Tidak, tangkas hati kecilnya. Kafe Kuntilanak hanya akan membawa keributan dalam kafe, bunyi tertawa kuntilanak akan menganggu pelanggannya. “Atau, Kafe Suster Ngesot?” Pikirannya bersuara lagi. Ah tidak, Jika suster Ngesot dijadikan nama Kafe, itu artinya pelayan dari kafe tersebut juga harus menyerupai suster ngesot, itu akan merepotkan sekali, tangkasnya kembali.

Kebetulan, hari itu ia menonton perkara Korupsi. Tercetuslah wangsit cemerlang.” Itu dia……!!! “ Pak Kucai menjentikkan Jari.

Ilustrasi foto dari : https://news.okezone.com

1 Bulan Kemudian, Kafe gres Pak Kucai sudah Jadi. Sebelumnya pak Kucai memang sudah memiliki kafe, sehingga tidak perlu makan waktu yang usang untuk mendekorasi ulang kafenya tersebut. Hari Itu Kafe barunya, dibuka..

“Selamat Datang.. Selamat Datang!!” Pak Kucai Menyambut Pengunjung.

Ada Sekitar 20 Orang menjadi pengunjung Kafe barunya Tersebut. Hanya Saja, seluruh pengunjung terlihat kecewa tatkala melihat Kafe yang mereka Kunjungi tidak sesuai dengan kertas promosinya. Kafe tersebut terlihat menyerupai rumah mewah

Sumber Foto : http://putihtih.blogspot.co.id

“Loh.. Bukannya ini Kafe Tuyul ya? Kenapa dekorasinya berbeda sama sekali. Tidak ada Aksen tuyulnya sama sekali” Pengunjung merasa kesal.

“Ini sudah benar, bu.. Ini Kafe Tuyul… Seperti diberita-berita, mereka ditangkap kemudian dimasukkan ke dalam Sel tahanan Mewah. Bukankah ini terlihat menyerupai sel Mewah tersebut?” Pak Kucai menjelaskan.

“Siapa yang ditangkap? Tuyul? Ah… Setahu saya, yang sering ditangkap dan dimasukkan ke dalam sel Mewah itu bukan Tuyul, tapi Koruptor?” Tangkas salah satu pengunjung.

“Lantas? Apa bedanya Tuyul sama Koruptor?” Kata Pak Kucai.

Pengunjung, melirik satu sama lain. Mengangguk. Benar-benar, kata mereka. Kemudian Kafe tersebut menjadi Terasa Horror. Dan Kafe Tuyulpun Menjadi trending Topic Di twitter.